Entah bagaimana memulai ceritanya, hal ini sangat diluar dugaan, Allah yang maha segalanya, Allah yang maha merencanakan segalanya. Setelah nyaris 4 tahun pernikahanku yang belum dikarunia seorang anak, alhamdulillah akhirnya tepat di 4 tahun pernikahanku dapat saya dan suami merasakan bagaimana indahnya memiliki buah hati.
Jika ingin diceritakan secara lengkap dan sedetail mungkin sangat butuh waktu yang panjang dan halaman blog inipun takkan cukup, namun tetap akan kubagi inti kebahagian kami. Ditengah aktifitasku yang begitu padat Allah ternyata menitipkan janin yang harusnya kujaga sedini mungkin, namun karena Allah maha segalanya sehingga Allah tidak memberikanku pertanda bahwa ada titipan yang amat sangat berharga diawal kehadirannya.
siklus haidku yang tidak teratur menjadikanku orang yang tidak pernah berpikir bahwa akan melakukan tes dengan tespek, selalu menjadi orang yang berpikir segala hal kemungkinan terburuk, sehingga siklus haid yang tak teratus hingga tidak seperti biasa masih saja berpikir kemungkinan terburuk kalau saya mungkin memiliki penyakit.
Juli merupakan waktu terakhirku datang bulan, agustus, september, oktober berlalu begitu saja, tanpa kecemasan yang berlebihan, namun masuk bulan november, saya mulai ragu dan takut dengan berbagai penyakit yang kusearching, ternyata selain hamil penyebab tidak datang bulan ada berbagai penyakit yang berbahaya dan mengerikan.
Bulan november mulai berpikir lebih baik dengan saran dari salah satu teman dekat dikantor karena kami memang sering bercerita masalah apapun, sehingga saya lebih terbuka dengannya hingga dengan berbagai pertimbangan dan cerita akhirnya saya berpikir lebih baik periksa langsung didokter kandungan, apakah saya memiliki penyaakit atau apa mungkin saya hamil, sebab tak ada sedikitpun tanda kehamilan.
Siang menjelang sore diakhir bulan November kuberanikan diri untuk periksa langsung didokter kandungan di salah satu klinik yang ada di Kota Makassar, sambil berikhtiar, jika ini penyakit, alhamdulillah lebih cepat diketahui lebih baik biar dapat segera berobat dan apabilah ini adalah janin alhamdulillah Allah telah mempercayakannya kepadaku di tahun 2022.
Allahu Akbar, Allah maha segalanya, begitu diperiksa USG oleh dokter spesialis OBGYN ternyata ada janin yang telah memiliki detak jantung didalam rahimku, bahagia campur haru namun tak kuteteskan air mata saat itu, ternyata USG menggambarkan hasil jika organ tubuhnya telah lengkap, detak jantungnya sudah terdengar bahkan kurasa detak jantungku saat itu lebih berdebar-debar saat mengetahuai semuanya.
setelah dihitung dari waktu terakhir datang bulan usia kandunganku saat itu telah memasuki 4 bulan telah nampak lingkar kepalanya, berat janinnya dan bahkan detak jantungnya tela kudengar, dalam hatiku berkata begitu indah cara Tuhan menitipkanku janin yang harusnya kujaga sejak hadir dirahimku.
Setelah mengetahui hal itu saya kadang berpikir begitu egoisnya saya selama 4 bulan terkhir ini, beraktivitas lebih padat dari biasanya, makan segalanya, dan sering berpikiran negatif dengan keadaan, namun dia begitu kuat bertahan dengan keegoisanku, tetap sehat dan berkembang sebaik mungkin didalam rahimku. Saya tahu Allah yang menciptakannya Allah juga akan menjaganya, dia adalah titipan yang amat sangat luar biasa telah ada didalam rahimku dan menjadi salah satu kabar terbaik diakhir tahun 2022.
Semoga dilancarkan kehamilannya, kak
BalasHapus